Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Soal (Uraian) Daur Hidup Hewan dan Jawaban

Contoh Soal (Esai) Tentang Daur Hidup Hewan


1. Jelaskan Metamorfosis Tidak Sempurna!

2. Uraikan Daur Hidup Kupu-Kupu!

3. Uraikan Daur Hidup Nyamuk!

4. Uraikan Daur Hidup Lalat!

5. Uraikan Daur Hidup Belalang!

6. Uraikan Daur Hidup Kecoa!

Jawaban:


1. Metamorfosis tidak sempurna adalah metamorfosis yang hanya melewati 3 tahapan, yaitu awali dari telur menjadi nimfa atau larva, kemudian menjadi hewan dewasa. Hewan yang mengalami metamorfasis tidak sempurna bentuk hewan muda mirip dengan induknya sendiri, Namun ada bagian-bagian tubuh yang belum terbentuk, misalnya sayap. Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada serangga seperti capung, jangkrik, belalang dan kecoa.

2. Metamorfosis sempurna kupu-kupu betina di awali dengan bertelur di permukaan daun. Lalu telur akan menetas menjadi ulat atau larva. Ulat akan memakan berbagai daun tumbuhan.
Ketika telah mendapatkan cukup makanan, ulat akan tumbuh dan berkembang menjadi kepompong (pupa). Kemudian, kepompong yang telah cukup waktu berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu ketika sudah dewasa akan bertelur, demikian seterusnya. Urutan daur hidup kupu-kupu adalah : telur – ulat (larva) – kepompong – kupu muda – kupu dewasa.

3. Metamorfosis sempurna nyamuk di awali dengan betina bertelur dalam di air, kemudian telur akan menetas menjadi jentik-jentik atau larva tingkat I. Jenis larva tingkat I akan tumbuh dan berkembang menjadi larva tingkat II (pupa). Untuk tahap selanjutnya, dari pupa ini akan keluar nyamuk. Pada daur hidup nyamuk dari telur hingga menjadi pupa, semuanya terjadi di dalam air. Nyamuk juga mengalami tahap kepompong, sehingga nyamuk dikelompokkan dalam hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Urutan daur hidup nyamuk adalah : telur – larva – pupa – nyamuk muda – nyamuk dewasa.

4. Lalat merupakan hewan yang suka hidup di tempat yang tergolong kotor. Lalat akan berkembang biak serta mencari makan di tempat sampah, feses dan tempat-tempat kotor lainnya. Hal ini disebabkan karena lalat merupakan serangga, maka lalat berkembang biak dengan cara bertelur. Lalat akan meletakkan telurnya di tempat sampah, kotoran atau tempat yang memiliki sumber makanan. Ketika telur lalat yang sudah menetas akan berubah menjadi larva atau belatung. Tempat yang paling disukai oleh belatung ialah daging atau buah busuk. Belatung yang menyimpan banyak cadangan makanan akan tumbuh menjadi pupa serta memulai proses metamorfosis menjadi seekor lalat dewasa. Urutan untuk daur hidup lalat adalah : telur – larva – pupa – lalat dewasa.

5. Ketika belalang bertelur akan memakan waktu 3-4 hari hingga semua telur dikeluarkan. Umumnya belalang betina meletakkan telurnya pada tanah atau tumbuhan tertentu. Lalu, telur yang menetas kemudian menjadi nimfa yaitu belalang muda tak bersayap namun memiliki bentuk tubuh yang mirip dengan induknya. Proses nimfa pada umumnya berlangsung selama 25-40 hari. Kemudian nimfa akan mengalami pergantian kulit terakhir sehingga menghasilkan belalang dewasa yang bersayap. Urutan daur hidup belalang adalah : telur – nimfa – belang muda – belalang dewasa

6. Proses daur hidup kecoa (lipas) diawali ketika kecoa betina bertelur dalam jumlah banyak yang diletakkan di permukaan tanah atau pada tumpukan sampah. Kemudian telur menetas menjadi anak kecoa yang disebut nimfa. Nimfa merupakan tahapan tubuh hewan muda. Tetapi, nimfa pada kecoa mempunyai bentuk tubuh mirip dengan induknya, namun ukuran nimfa lebih kecil dan belum bersayap. Nimfa kemudian akan menjadi kecoa dewasa. sebab pada daur hidup kecoa tidak ada tahapan kepompong, maka daur hidup kecoa disebut mengalami metamorfosis tidak sempurna.